Intensifikasi Peternakan yang dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan adalah dengan melakukan kegiatan :
Sistim pemeliharaan Sapi Potong dengan sistim kandang Pul, dimana pada sistem ini sapi dikandangkan sepanjang hari dengan pemberian pakan dan minum secara teratur setiap hari dalam kandang yang telah memenuhi syarat kesehatan bagi sapi potong
Sistim Semi intensifikasi yaitu dimana sapi pada siang hari ditambakkan diluar kandang dan ditempatkan pada areal yang menyediakan banyak pakan( digembalakan ) dan Pada malam hari baru dimasukkan kembali kekandang yang telah disediakan.
Sistim Kelambu, sistim ini merupakan sistim baru yang diterapkan hanya di Kabupaten Mamuju, Mamuju Utara dan Mamuju Tengah. Dimana sistim ini dilakukan dengan memasang jaring halus, atau kelambu pada setiap kandang sapi guna untuk melindungi Sapi dari serangan larva nyamuk. Karena Di Kabupaten Mamuju, gangguan dari larva nyamuk cukup tinggi dan sangat mengganggu kesehatan bagi sapi potong
Sistim Kawin Silang. Pada sistim ini dilakukan kawin silang antara sapi lokal dengan sapi eropa untuk memperoleh varitas yang lebih berkualitas guna menaikkan mutu genetik Sapi potong sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi. Sistim ini menggunakan tekhnologi Pencampuran Sperma jantan yang disuntikkan pada betina untuk dikembangkan guna memperoleh varitas yang lebih baik.